Pembuktian-Pembuktian Geert Wilders Seorang Penebar Kebencian

Jaksa Yakin bisa Buktikan Wilders Memusuhi Islam

Metrotvnews.com, Den Haag: Jaksa penuntut umum Birgit van Roessel yakin bisa membuktikan Geert Wilders bersalah dengan menyebarkan kebencian. Politikus kontroversial asal Belanda itu diyakini Roessel telah memprovokasi dengan menyerang Islam.

Jaksa Roessel mengatakan, apa yang dilakukan Wildweers bisa diuji, termasuk kategori kebebasan berbicara atau tindakan kriminal. Roessel yakin memiliki bukti kuat bahwa Wilders telah melanggar hukum. Tuntutan terhadap Wilders didasarkan pada pernyataan publiknya yang sebagian besar dimuat dalam koran De Volksrant. "Jangan biarkan seorang muslim pun berimigrasi," tulis Wilders dalam salah satu tulisannya.

Wilders tanpa ragu menyebut Alquran sebagai buku fasis. Dalam sebuah wawancara televisi dia pernah mengeluarkan kalimat yang tidak bermartabat. "Budaya kita berasal dari Kristen, Yahudi dan humanisme, itu lebih baik dari budaya Islam yang kasar," kata Wilders. Ulah Wilders yang anti-Islam inilah yang diduga membuat Presiden Yudhoyono membatalkan kunjungan ke Belanda.

Kalangan muslim menolak bahwa keterbelakangan kekerasan menjadi bagian tidak terpisahkan dalam Islam, seperti yang dituduhkan Wilders. Wilders tidak menganggap apa yang dilakukannya salah. Ia berlindung di balik kebebasan berekspresi dan mengklaim tindakannya juga didukung oleh jutaan orang yang telah memilihnya.

Sementara, dalam hukum Belanda menyebarkan kebencian berbasis agama merupakan tindakan kriminal. Kebebasan, menurut van roessel, memiliki batasan. Apalagi Wilders merupakan tokoh politik yang pernyataannya berdampak luas di masyarakat.(AP/Ant/DOR)

Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

Populer